-->

Ditinggal Shalat, Tas Jama'ah Digondol Maling

05 Januari, 2016, 22.36 WIB Last Updated 2016-01-05T15:36:53Z
JAKARTA - Aksi maling yang satu ini tergolong nekad pasalnya beraksi di lingkungan masjid saat para jama'ahnya sedang menunaikan ibadah sholat Magrib berjama'ah.

Maling nekad tersebut berhasil menggondol tas jama'ah yang berisi kunci motor, HP BB dompet serta surat-surat penting seperti KTP, ATM BCA, dan STNK, Selasa (5/1/2016).

Korban Romansyah (34), warga Jl. H. Jusin Rt.19 Rw.04 Kpg. Susukan, Kec. Ciracas, mengungkapkan kalau dirinya pulang kerja dari daerah Gatot Subroto Jaksel.

"Saat sholat, tas saya taruh disamping dekat pintu. Selesai sholat tas saya sudah tidak ada. Isinya surat-surat penting KTP, ATM BCA, STNK, ID Card kantor terus ada kunci motor sama HP BB Curve," katanya.

"Ini saya mau buat laporan ke Polsek. Kalau ada masyarakat mungkin yang menemukan identitas saya boleh Hub Syaiful HP. 0813 8574 4759," tutupnya.

Salah satu saksi Iskandar (42), warga setempat kepada lintasatjeh.com mengatakan bahwa dirinya terlambat berjama'ah dan melihat ada salah satu jama'ah memindahkan tas kebelakang.

"Saya terlambat datang, saya liat ada orang tua pindahkan tas. Saya kira batal sholatnya terus mau ambil wudhu," katanya.

Masih kata Iskandar, pelakunya orang tua rambutnya beruban, kumis tebal, tidak terlalu tinggi, umurnya sekitar 50 an.

"Pelakunya bukan warga sini, kalau jumpa saya masih ingat wajahnya," tandasnya.  

Sementara itu Pengurus Masjid Jami Al-Barkah, Mawardi menuturkan bahwa kasus pencurian di masjid saat melaksanakan sholat berjama'ah pernah terjadi sebelumnya.

"Saya terima informasi ada pencuri jaringan masjid, kemungkinan besar pelakunya dari luar. Dulu pernah ada pencurian tas juga," bebernya.

Mawardi juga menyebutkan pencuri pernah membobol kotak amal masjid dan yang terakhir terjadi kasus pencurian sepeda motor di parkiran halaman masjid.

"Kita juga sudah menghimbau setiap sholat Jum'at atau sebelum melakukan sholat agar  para jama'ah mengamankan barang masing-masing. Motornya dikunci ganda, terus tasnya diamankan ketika shalat. Keamanan tanggung jawab bersama, kalau masing-masing peduli himbauan kita kemungkinan kecil ada pencuri," imbuhnya seraya menambahkan selama ini belum pernah ada pelaku yang tertangkap jadi diharapkan jama'ah berhati-hati. [ar]
Komentar

Tampilkan

Terkini