IST |
JAKARTA - Komisi I DPR RI menyatakan apresiasi terhadap kinerja
Badan Intelijen Negara (BIN) karena berhasil merangkul kelompok bersenjata Din
Minimi di Aceh. Kemampuan merangkul tersebut mmerupakan cara terbaik untuk
mencegah dan tanggap sesuai tiga fungsi BIN yakni menyelidiki, mengamankan dan
melakukan penggalangan.
"DPR
patut menyatakan apresiasi terhadap Kepala BIN, Sutiyoso karena berhasil
mengajak Din Minimi turun gunung. Memang seharusnya BIN begitu, bisa melakukan
pencegahan sedini mungkin, tanggap terhadap kondisi yang ada sehingga
meniadakan tindakan kekerasan yang cendrung menimbulkan kerusakan," kata
anggota Komisi I DPR Darizal Basir, saat dihubungi JPNN, Kamis (30/12).
Menurut
anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sumatera Barat I ini, sukses story BIN ini
patut diteruskan pada permasalahan keamanan di daerah Papua dan Poso.
"Kita
dorong BIN mengerahkan sumber dayanya ke daerah konflik lain seperti Papua dan
Poso. Tentu dengan tetap membangun koordinasi dengan pihak terkait, selalu
menyampaikan laporan kepada pemerintah selama proses berjalan. Saya yakin itu
telah dilakukan BIN," ujar politikus Partai Demokrat ini.
Terakhir,
bupati dua periode di Kabuputen Pesisir Selatan, Sumatera Barat ini menegaskan,
operasi intelijen yang dipersiapkan dengan baik berlangsung senyap, tidak
menimbulkan korban dan kerusakan, sehingga berlangsung damai. [jpnn]