Ketua Forum Keuchik, Hamdani (Baju hitam) |
LHOKSUKON - Kecamatan Langkahan masih seperti yang dulu. Tahun berganti tahun,
hanya sedikit perubahan terjadi pada tubuh kecamatan yang terletak diujung
kabupaten ini. Persoalan terpenting bagi masyarakat di kecamatan tersebut
adalah pembangunan infrastruktur jalan, guna untuk mendorong peningkatan
ekonomi masyarakat.
Forum Keusyik di Kecamatan Langkahan mulai mengangkat
aspirasi terkait kurangnya perhatian pemerintah untuk daerah tersebut. Sudah
saatnya pemerintah daerah menabur perhatian untuk satu-satunya kecamatan yang
memiliki banyak penghasilan ini.
“Banyak hal yang perlu diperhatikan oleh pemerintah untuk
kecamatan Langkahan ini. Baik segi infrastruktur, sektor pertanian,
pemberdayaan masyarakat dan lain-lain yang menyangkut dengan daya pertumbuhan
ekonomi masyarakat,” kata Hamdani, Ketua Forum Keuchik Kecamatan Langkahan
kepada media ini, Rabu (23/12/2015).
Keusyik Pante Gaki Bale ini mengatakan, penghasilan daerah
Kecamatan Langakahan jauh lebih banyak dibanding daerah lain di Kabupaten Aceh
Utara. Baik disektor pertanian, perkebunan dan lainnya. Sayangnya, kondisi
tersebut tidak berjalan seperti yang diharapkan masyarakat. Karena, sebagian
panjang jalan didaerah ini masih banyak yang rusak.
“Kalau jalannya bagus, kan masyarakat lebih mudah mengangkut
hasil kebun keluar kota. Saya tidak mengada-ngada bisa dilihat langsung kondisi
jalan didaerah kami, daerah Gampong Geudumbak sekitar 4 kilometer masih rusak,
berlubang dan susah dilalui,” kata Hamdani yang didampingi Tuha Peut Gampong
Buket Linteung, M. Jalil Hasan.
Belum lama ini, salah seorang anggota DPR Kabupaten Aceh
Utara Ismail A. Rahman yang juga dewan terpilih asal kecamatan tersebut kepada
media ini mengatakan, untuk jalan induk alternatif di Langkahan sudah tersedia
anggaran, namun kini sedang menunggu proses selanjutnya.
Untuk diketahui, kecamatan Langkahan ini merupakan daerah
yang terbilang masih terisolir, namun memiliki banyak penghasilan disektor
pertanian dan perkebunan. Berdasarkan keterangan dari kantor pemerintahan
setempat, Kecamatan yang memiliki 23 desa ini didomisili oleh 22.515 (jiwa) penduduk.
Camat Langkahan M. Jamil Rasyid saat ditemui media
mengatakan, pihaknya setuju dengan pendapat Ketua Forum Geusyik Hamdani.
"Ya, saya setuju dengan apa yang disampaikannya (Hamdani). Karena
Langkahan ini memang harus diperhatikan. [Jam]