-->


Di Aceh Timur, Tiga Pekerja Proyek Dikabarkan Diculik

28 Desember, 2015, 10.48 WIB Last Updated 2015-12-28T03:49:35Z
IST
ACEH TIMUR - Tiga pekerja proyek Posyandu di Gampong Seuneubok Bayu, Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur diduga diculik oleh komplotan bersenjata, Minggu (27/12/2015).

Menurut keterangan yang diperoleh dari salah seorang warga Kecamatan Idi Rayeuk, Basri (37), kepada media ini mengatakan, ketiga korban diketahui bernama Basri (30),  Murtala (32) dan Murtaza (21).

"Saya bertemu langsung kedua korban yang sudah dilepaskan itu yakni Murtala dan Basri. Saya tanya darimana, terus mereka mengaku orang yang barusaja dilepas oleh kelompok bersenjata itu," kata Basri menjelaskan.

Basri menambahkan, kedua korban yang ia temui tersebut dalam kondisi luka-luka berdarah. Dua korban itu, menurutnya sudah pulang kerumah mereka. "Mereka sudah pulang, tinggal satu lagi yang belum dilepas menurut korban," ungkap Basri.

Kasat Reskrim Polres Aceh Timur AKP Budi Waruhu, saat dihubungi media ini, Senin (28/12/2015), membenarkan adanya kasus tersebut. "Ya, yang sudah dilepaskan adalah Basri dan Murtala. Keduanya dilepaskan dalam keadaan berdarah, sementara yang satu lagi masih disandra oleh kelompok Din Minimi itu adeknya sibahar yang melakukan," kata Kasat Budi.

Budi menambahkan, motif penculikan ini diduga masalah uang fee proyek. "Itu masalah fee proyek, jadi orang pekerja itu sebelumnya sudah berkomunikasi dengan kelompok Din Minimi sehingga mereka datang langsung menemuinya. Mereka dilepas pada pukul 08.00wib," jelas Budi seraya mengatakan pihaknya saat ini tengah menyisir wilayah Kecamatan Banda Alam dan sekitarnya. [Jam]
Komentar

Tampilkan

Terkini