LHOKSEUMAWE - Pesawat kembali bisa melakukan landing
(tinggal-landas) di Bandara Malikussaleh Lhokseumawe. Sebelumnya lampu Runway
di landasan bandara tersebut bertahun-tahun mengalami kerusakan akibat termakan
usia.
"Lampu
runway di landasan kini telah diperbaiki kemarin, dan sekarang sudah
berfungsi," kata Bupati Aceh Utara H. Muhammad Thaib melalui Kabag Humas
Drs. Amir Hamzah kepada wartawan, Rabu (16/12/2015).
Lebih lanjut dia mengatakan, sebelumnya pesawat gagal landing akibat mengalami kerusakan
pada lampu, lebih-lebih dimalam hari. Banyak pesawat gagal Landing dari Bandara
Kuala Namu ke Bandara Malikussaleh dan sebaliknya. Pada Febuari 2015 lalu juga
gagal mendarat saat Bupati bersama PT. Managemen Garuda meresmikan bandara.
Bandara
yang dibangun pada tahun 80-an silam oleh PT. Arun NGL ini kata Amir
melanjutkan, memiliki panjang landasan 1.850 meter. Lampu landasan kini sudah
bisa berfungsi setelah diperbaiki oleh Dinas Perhubungan, Kebudayaan dan
Pariwisata (Dishubbudpar) Aceh Utara. Perbaikan lampu ini memakan waktu agak
sedikit lama, dikarenakan memakai tenaga tehnik dari PT. Arun NGL.
Bupati
berharap, Dishubbudpar setempat terus melengkapi fasilitas di Bandara tersebut
guna untuk kelancaran penerbangan serta demi kenyamanan penumpang.
Kepala
Dishubbudpar, Drs. F. Badli, saat dihubungi media, menjelaskan, pihaknya
meyakini tidak ada lagi kendala bagi bandara itu setelah diperbaiki lampu
Runway.
“Ini tidak ada kendala
lagi saya rasa. Lampu Runway memang yang menjadi kendala dari dulu-dulu,”
katanya. [red]