IST |
BANDA ACEH - Munculnya berbagai dinamika terkait
kepemudaan Aceh Selatan akhir-akhir ini mulai muncul perspektif dari
masyarakat. Organisasi Pemuda Aceh Selatan (PAS)
menyatakan bahwa secara kelembagaan tetap netral dan independen bersikap
terkait politik praktis. Hal itu jelas merupakan amanah AD/ART Pemuda Aceh
Selatan (PAS).
Demikian dikatakan Ketua Umum Pengurus Pemuda Aceh Selatan (PAS), Mulizar, S. Pd, M.Pd, melalui siaran pers yang diterima
lintasatjeh.com, Selasa (3/11/2015).
Kendatipun ada sekiranya ada yang
mengatasnamakan Pemuda Aceh Selatan untuk kepentikan politik 2017, itu bukanlah
organisasi PAS, bisa jadi personal atau sekelompok orang. Tidak
masalah dan pihaknya juga tidak
melarang, karena merupakan hak setiap warga Negara, yang jelaskan itu bukan organisasi
PAS. Jadi, public kan bisa nilai sendiri.
Begitupula dengan isu rencana
pembentukan organisasi kepemudaan lainnya di Aceh Selatan, secara prinsip itu
wajar-wajar saja. Selama hal tersebut tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan.
Apalagi semua organisasi ataupun
lembaga memiiki latar belakang dan tujuan masing-masing. Semakin banyak
organisasi yang berpikir untuk mendorong pembangunan Aceh Selatan justru
semakin baik. Justru jika membawa kebaikan untuk masyarakat kenapa tidak
diapresiasi, kalau salah ya sama-sama dibenahi. Kita tetap mencoba melihat
seobjektif mungkin demi kebaikan bersama.
Pada intinya PAS tetap berupaya
untuk berpikir dan berbuat untuk kemaslahatan masyarakat dan pembangunan Aceh
Selatan ke depan. Apalagi banyak hal yang perlu dilakukan untuk mendorong
perubahan Aceh Selatan, tinggal lagi bagaimana menghimpun segenap potensi
negeri pala tercinta ini.
Apalagi kami melihat secara potensi
SDM generasi muda Aceh Selatan sangat potensial untuk mewujudkan pembangunan
yang terintegrasi di Aceh Selatan. Hanya saja bagaimana caranya kita mampu
untuk bersinergi untuk mewujudkan masa depan daerah kita. Silahkan berkreasi,
kalau untuk hal yang baik bagi daerah, ayo kita lakukan atau dukung
bersama-sama. Kalau tidak baik mari kita evaluasi, kritisi dan benahi secara
seksama, gampangkan?.[Red]