IST |
JAKARTA - Mayjen TNI Agus Surya Bakti resmi menjabat Panglima
Daerah Militer (Pangdam) VII/Wirabuana, menggantikan Mayjen TNI Bachtiar.
Mayjen Bachtiar akan dipromosikan menjadi Wakil Komandan pada Komando Pembina
Doktrin, Pendidikan dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat di
Bandung, Jawa Barat.
"Serah
terima itu kan bagian dari pembinaan personel, Pak Bactiar juga sudah lama jadi
perlu refreshing lagi. Pak Agus juga perlu pengalaman-pengalaman di bidang yang
terkait dengan tugas-tugas Kodam," kata Kepala Staf Angkatan Darat
Jenderal Mulyono usai pelantikan di Mabes AD, Jakarta, Rabu (28/10).
Pelantikan
ini berjalan tertutup sejak dimulai pukul 10.00 WIB. Usai pelantikan dilakukan
ramah tamah oleh Mayjen Agus Surya Bakti dengan pejabat tinggi Mabes AD.
Jenderal
Mulyono menyakini Mayjen Agus Surya Bakti bisa mengatasi wilayah Sulawesi
Selatan yang begitu luas. Apalagi pengalaman Agus di bidang pencegahan
radikalisme terorisme bisa mengatasi masalah kelompok-kelompok teroris di Poso.
"Ada
lagi Poso masalah teroris dan masalah teroris jadi sangat kompleks sekali
sehingga harapan kita Pangdam yang baru bisa lebih inovasi, kreatif lagi, atau
bagaimana melakukan langkah-langkah mencegah supaya tidak terjadi hal-hal yang
tidak diinginkan," kata dia.
"Salah
satunya itu (teroris), pak Agus kan orang di BNPT jadi dia tahu persis, harapan
kita ya dengan Pak Agus di sana sedikit banyak memberikan kontribusi bagaimana
menyelesaikan Poso yang diidentifikasi dengan terorisme," tukas dia.
Untuk
diketahui, Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti mulai dikenal media massa sejak
menikah dengan artis Bella Saphira Veronica Simanjuntak, tahun 2013 lalu. Saat
ini Agus masih menjabat Deputi I (Bidang Pencegahan dan Deradikalisasi
Terorisme) Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.
Bachtiar
selanjutnya akan menjabat Wakil Komandan pada Komando Pembina Doktrin,
Pendidikan dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat, di Bandung,
Jawa Barat. Sebelumnya, Bachtiar menjabat sebagai Pangdam VII/Wirabuana sejak
Juni 2013, menggantikan Mayjen Muhammad Nizam.[Merdeka]