IST |
Tidak menelan kekalahan di kompetisi Eropa, jadi catatan penting kedua tim jelang pertemuan akhir pekan ini. MU lebih dulu akan jadi tuan rumah, saat The Citizens melawat ke Old Trafford di pekan ke-10 Liga Inggris, Minggu 25 Oktober 2015.
Musim ini, duo Manchester ini sama-sama berpeluang besar jadi perengkuh gelar Liga Inggris, disamping Arsenal dan Chelsea.
Punya skuat yang kompetitif, pertarungan The Red Devil dan The Citizens musim ini dipastikan akan berjalan sengit. Terutama bagi MU, yang dalam dua musim terakhir mengalami paceklik gelar.
Meski kedua pelatih tim mengaku baru akan fokus pada laga derby usai pertandingan Liga Champions, hasil yang diterima MU dan City di ajang tersebut jelas jadi modal utama dalam menghadapi laga derby.
Bukan Laga Mudah
Jika melihat hasil yang diterima duo Manchester di ajang Liga Champions, baik MU maupun City tak lantas dengan mudah mampu menaklukan lawan-lawannya. Terutama bagi MU yang hanya bisa bermain imbang kontra CSKA.
Mampu mendominasi pertandingan, MU justru harus tertinggal lebih dulu dari CSKA. Setan Merah lolos dari kekalahan setelah Anthony Martial mampu mencetak gol penyelamat bagi MU.
Pun dengan City. Pasukan Manuel Pellegrini juga punya nasib yang hampir sama dengan saudara tuanya. City tertinggal lebih dulu lewat gol yang dicetak Yehven Konoplyanka.
Namun, City sedikit lebih beruntung. Gol bunuh diri defender, Adil Rami, berhasil menyamakan kedudukan. Akhirnya, Kevin De Bruyne jadi penentu kemenangan City lewat gol yang dibuatnya di menit injury time.
Dari hasil di Liga Champions, kedua tim menunjukkan bagaimana mental untuk keluar dari situasi sulit. Dengan kualitas pemain yang dimiliki, duo Manchester ini punya kans yang sama untuk memenangkan laga derby nanti.
Van Gaal vs Pellegrini
Perang urat syaraf jelang Derby Manchester sudah dilontarkan kedua pelatih. Sebelum melakoni laga di Liga Champions, Van Gaal mengatakan jika City lebih diuntungkan jelang laga derby.
Alasannya adalah City berstatus sebagai tuan rumah kala menjamu Sevilla, jadi Kevin De Bruyne cs tak perlu melakukan perjalanan jauh. Berbeda dengan The Noisy Neighboors, MU justru harus melakukan perjalanan jauh ke Moskow saat melakoni laga kontra CSKA.
Van Gaal melihat keuntungan waktu untuk beristirahat para pemain City lebih banyak dibanding para pemainnya.
"Setiap klub yang berada di papan atas liga punya masalah yang sama. Tapi, sekarang ManCity punya keuntungan karena mereka bermain di kandang," kata Van Gaal seperti dilansir Four Four Two.
"Itu perbedaannya. Mereka bisa mengambil keuntungan. Manchester City tak melakoni perjalanan seperti kami, jadi mereka punya waklu lebih banyak untuk beristirahat," imbuhnya.
Pandangan Van Gaal lantas dibantah oleh Pellegrini. Menurut pelatih asal Chile ini para pemain MU juga punya banyak waktu untuk memulihkan tenaganya. Pellegrini menilai hal yang diutarakan Van Gaal sama sekali tak berpengaruh dalam laga nanti.
"Saya pikir itu tidak akan membuat perbedaan di laga derby. Dari Rabu hingga Minggu, ada banyak waktu untuk pemulihan," kata Pellegrini dikutip Express.[Viva]