LHOKSUKON - Harga kambing di sejumlah tempat geulanggang atau
pasar hewan sampai dengan hari ini, Sabtu (17/10/2015), dilaporkan stabil
dibandingkan harga sebelum lebaran Idul Adha yang lalu.
Sejumlah
pemilik kambing yang ditemui di geulanggang Desa Trieng, Kecamatan Lhoksukon,
Kabupaten Aceh Utara mengaku harga kambing akhir pekan ini jauh lebih murah
dibanding harga sebelum Idul Adha.
"Harganya
stabil, ga murah kali dan ga kemahalan kali. Namun tergantung kondisi
kambingnya bagaimana, apakah sehat, kecil atau besar. Jadi harga kambing tidak
ada kaitannya dengan musiman," jelas Ibrahim (49).
Pantauan
di pasar, harga paling tinggi di pasar itu mencapai Rp 3 juta untuk satu ekor
kambing yang ukuran tubuhnya besar dan dalam kondisi sehat.
"Yang
tinggi harganya pastinya ukuran kambing besar, dan kondisi kesehatannya juga
demikian. Kalau yang paling murah harganya sekitar 200 ribu, itu masih
anakan," pungkas Wardi (27), asal Kecamatan Syamtalira Aron yang juga
pemilik 9 ekor kambing.
Menurut
dia, calon pembeli bisa langsung bertransaksi dengan si pemilik kambing setelah
kambing yang akan dibeli sudah cocok. Masing-masing pemilik kambing menjual
sendiri hewan ternaknya itu.
"Kita
jual sendiri di lokasi geulanggang ini, begitu juga pembeli langsung
bertransaksi dengan si pemilik kambing," pungkas Wardi.
Menurutnya
lagi, harga tersebut tidak membuat calon pembeli surut. "Tetap terjual,
kan tergantung rezekinya juga bang," imbuh Wardi.[Chairul]