LHOKSUKON - Bencana banjir kembali menerjang sejumlah desa di
tiga Kecamatan Kabupaten Aceh Utara, Senin (28/9/2015).
Menurut
warga, banjir mulai merendam pemukiman sejak pukul 04:00 WIB dinihari. Banjir
terus meluas, hingga pukul 10:00 WIB, banjir dilaporkan telah menggenangi badan
jalan sepanjang 7 Kilometer.
Banjir
disebabkan akibat hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Aceh Utara dan
sekitarnya sejak kemarin siang. Sehingga, menyebabkan Krueng Kreuto dan Krueng
Pirak meluap. Dampaknya pun menyebabkan tanggul di desa Kumbang KM 7,
Lhoksukon, jebol.
Berdasarkan
pantauan, banjir di Kecamatan Lhoksukon merendam Desa Babah Geudubang (KM 4),
Desa Krueng (KM 5), Desa Dayah (KM 6), Desa Kumbang (KM 7), Desa Teungoh (KM
8), Desa Buloh (KM 9), dan Desa Geulumpang (KM 10), dengan ketinggian air
sekitar 30 Cm hingga 1 meter.
Sementara
di Kecamatan Cot Girek, banjir hanya menggenangi Desa U Baro (KM 11) dengan
ketinggian yang sama seperti di Lhoksukon. Bahkan, seluruh murid SMP Negeri 2
di Kecamatan itu terpaksa diliburkan karena digenangi banjir setinggi satu
meter.
Sedangkan
di Kecamatan Matangkuli, banjir hanya merendam sebagian rumah di Desa Alue
Thoe, Desa Hagu, Desa Tanjung Tgk Ali, dan Desa Teupok Barat.
Di
Desa Kumbang (KM 7), beberapa personel dari Koramil 08 Lhoksukon turut
mengamankan warga yang terjebak banjir. Banjir yang begitu deras membuat
sejumlah pengendara sepeda motor kesulitan melintas.
"Banjirnya
lumayan deras, kami saat ini masih di lokasi banjir untuk membantu warga maupun
pengendara sepeda motor yang terjebak banjir," ujar Komandan Koramil 08
Lhoksukon, Kapten Inf Saifullah saat dikonfirmasi lintasatjeh.com.
Sementara
itu, Ketua Tim Search and Rescue (SAR) Aceh Utara, Dahlan, menyebutkan,
pihaknya saat ini sudah menurunkan regu penyelamat bersama Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) ke titik-titik banjir.
"Petugas
sedang diterjunkan ke lokasi banjir, khususnya dilokasi yang terparah. Sejumlah
boat bermesin juga kita kerahkan guna mengevakuasi warga yang terjebak
banjir," katanya.
Dalam
hal ini, sebagaimana yang terpantau di lapangan, warga belum memilih untuk
mengungsi. Namun, warga juga tetap antisipasi akan datangnya banjir yang lebih
besar. Sebab tidak menutup kemungkinan banjir akan terus meluas, ditambah lagi
dengan cuaca yang masih mendung dengan disertai hujan gerimis.[chairul]