LHOKSUKON - Kabag Humas Aceh Utara Drs. Amir Hamzah, kepada lintasatjeh.com, Rabu (23/9/2015) menyebutkan bahwa
sesuai informasi yang telah diterima Hari Raya Idul Adha1436 H jatuh pada hari
Kamis 24 September 2015 bertepatan 10 Dzulhijah 1436 H.
Pelaksanaan
salat dimulai agak cepat dan tepat waktu mulai pukul 07.00 WIB, karena seusai salat
akan dilaksanakan penyembelihan hewan qurban, begitupun Wakil Bupati Aceh Utara
H. Muhammad Jamil. M. Kes dan disaksikan unsur Muspida serta seluruh Staf Ahli,
Asisten dan para kepala Dinas, akan menyerahkan sejumlah qurban secara simbolis
melalui Imum Mesjid Agung Baiturrahim Lhoksukon.
Lebih
lanjut dia mengatakan untuk tata tertib pelaksanaan Idul qurban di beberapa
mesjid agung di Aceh Utara ialah; DR. H. Zulkarnaini Abdullah. MA Dosen IAIN Zawiyah
Cot Kala Langsa bertindak selaku khatib salat Hari Raya Idul Adha 1436 H, sementara
Imam salat Tgk. Jamaluddin Ismail yg juga Imam Mesjid Agung Baiturrahim
Lhoksukon.
Sementara
tata laksana salat Idul Adha di Mesjid Bujang Salim Krueng Geukuh sebagai
Khatib Tgk. Zainuddin Basyah (Imum Chik), sedangkan Tgk. H. Syamsul Bahri
bertindak selaku Imam Shalat. Usai salat Idul Adha Bupati Aceh Utara yang
diwakili Sekretaris Daerah Drs.H.Isa Anshari, MM juga akan menyerahkan Qurban yang
nantinya diterima Imum Chik setempat. Sementara Asisten Ekonomi dan Pembangunan
H. Abdul Azis, SH mewakili Bupati Aceh Utara salat Idul Adha di Mesjid Raya
Pase. Usai Shalat juga akan menyerahkan Qurban yang nantinya juga diterima oleh
Imum Chik Raya Pase. Masih kata Amir Hamzah, yang bertindak selaku Khatib di
Mesjid Pase Abon Jakfar Daud sedangkan Imam Shalat Tgk. Abdul Karim Dahlan.
Lebih
lanjut Pemerintah Aceh Utara melalui Kabag Humas Amir Hamzah menyerukan kepada
masyarakat Aceh Utara agar mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk melaksanakan
malam Takbiran Idul Adha 1436 H agar seluruh Gampong dapat mendengungkan
Takbiran sampai ke Dusun-Dusun.
Begitu
juga diharapkan pada seluruh Camat dan Muspika dapat mengawasi dan memantau
wilayah kerjanya masing masing, jangan ada bunyi-bunyian, serta mengharapkan
selagi pelaksanaan Takbiran berkumandang sebaiknya tempat tempat jualan ditutup
sementara waktu demi kekusyukan bersama.[red]
