 |
| Dian Pelangi (Instagram) |
JAKARTA -
Majalah online Business of Fashion (BoF) kembali melansir daftar
tahunannya yang menampilkan 500 pelaku industri fashion paling
berpengaruh di dunia. Tahun ini, BoF turut menyertakan nama desainer
busana muslim Indonesia, Dian Pelangi. Dian bahkan menjadi satu-satunya
orang Indonesia yang masuk dalam daftar tersebut. Prestasi yang sama
juga sempat ditorehkan Svida Alisjahbana, CEO Femina Group dan Ketua
Umum Jakarta Fashion Week, di daftar BoF 2014.
Seistimewa apa daftar ini?
Dikutip dari situsnya, BoF 500 adalah daftar para profesional yang telah berkontribusi dalam membentuk industri fashion global. Mereka terpilih dari ribuan nominasi berdasarkan pilihan komunitas BoF 500, analisis data dan riset panjang dari berbagai sudut dunia yang dilakukan tim kurator BoF. Majalah BoF sudah merilis daftar bergengsi itu sejak 2013.
Selain pemilihannya yang cukup mendetail, keistimewaan juga terlilhat dari nama-nama yang berhasil masuk di daftar ini. Daftar BoF terdiri dari delapan kategori, yakni Designers, Catalysts, Executives, Models & Muses, Creative Class, Retailers, Media, dan Fashion 2.0.
Dian sendiri masuk dalam kategori Designers. Nama desainer jebolan ESMOD Jakarta itu bersanding dengan puluhan nama desainer kondang dunia yang notabene adalah pemain lama di industri ini. Sebut saja, Karl Lagerfeld, Diane Von Furstenberg, Ralph Lauren, mendiang Oscar de la Renta, Giorgio Armani, Donatella Versace, Domenico Dolce dan Stefano Gabbana, serta Marc Jacobs. Tidak ketinggalan pula desainer generasi baru, di antaranya Alexander Wang, Phillip Lim, Joseph Altuzarra, si kembar Mary-Kate dan Ashley Olsen, dan Jeremy Scott.
Di kategori Models & Muses, terdapat nama Kendall Jenner, Gigi Hadid, David Beckham, Kanye West, Karlie Kloss, dan Cara Delevingne. Bahkan Caitlyn Jenner juga berhasil masuk di daftar ini. Sementara kategori Retailers diisi para peritel kelas dunia seperti Barneys, dan Bergdorf Goodman. Adapun di kategori Media, BoF menyertakan nama sejumlah sosok penting di media fashion, seperti Anna Wintour (Vogue AS), Carien Roitfeld (CR Fashion Book), Ariel Foxman (InStyle), Jim Nelson (GQ), dan Joe Zee (Yahoo! Style).
Sedikit tentang BoF, majalah online yang berbasis di London, Inggris, ini didirikan oleh seorang konsultan bisnis fashion asal Inggris, Imran Amed pada 2007. Di tengah persaingan sengit antar media fashion dan gaya hidup, Imran berhasil memposisikan BoF sebagai situs sumber referensi terpacaya seputar dunia fashion yang dikupas baik dari sisi glamor maupun bisnisnya.
Melihat prospek BoF yang cerah, menurut Fast Company, sejumlah investor tidak tanggung-tanggung mengucurkan dana hingga 2,1 juta dolar AS. Fast Company juga menobatkan BoF sebagai salah satu perusahaan media yang paling inovatif di 2015.[Wolipop]
Seistimewa apa daftar ini?
Dikutip dari situsnya, BoF 500 adalah daftar para profesional yang telah berkontribusi dalam membentuk industri fashion global. Mereka terpilih dari ribuan nominasi berdasarkan pilihan komunitas BoF 500, analisis data dan riset panjang dari berbagai sudut dunia yang dilakukan tim kurator BoF. Majalah BoF sudah merilis daftar bergengsi itu sejak 2013.
Selain pemilihannya yang cukup mendetail, keistimewaan juga terlilhat dari nama-nama yang berhasil masuk di daftar ini. Daftar BoF terdiri dari delapan kategori, yakni Designers, Catalysts, Executives, Models & Muses, Creative Class, Retailers, Media, dan Fashion 2.0.
Dian sendiri masuk dalam kategori Designers. Nama desainer jebolan ESMOD Jakarta itu bersanding dengan puluhan nama desainer kondang dunia yang notabene adalah pemain lama di industri ini. Sebut saja, Karl Lagerfeld, Diane Von Furstenberg, Ralph Lauren, mendiang Oscar de la Renta, Giorgio Armani, Donatella Versace, Domenico Dolce dan Stefano Gabbana, serta Marc Jacobs. Tidak ketinggalan pula desainer generasi baru, di antaranya Alexander Wang, Phillip Lim, Joseph Altuzarra, si kembar Mary-Kate dan Ashley Olsen, dan Jeremy Scott.
Di kategori Models & Muses, terdapat nama Kendall Jenner, Gigi Hadid, David Beckham, Kanye West, Karlie Kloss, dan Cara Delevingne. Bahkan Caitlyn Jenner juga berhasil masuk di daftar ini. Sementara kategori Retailers diisi para peritel kelas dunia seperti Barneys, dan Bergdorf Goodman. Adapun di kategori Media, BoF menyertakan nama sejumlah sosok penting di media fashion, seperti Anna Wintour (Vogue AS), Carien Roitfeld (CR Fashion Book), Ariel Foxman (InStyle), Jim Nelson (GQ), dan Joe Zee (Yahoo! Style).
Sedikit tentang BoF, majalah online yang berbasis di London, Inggris, ini didirikan oleh seorang konsultan bisnis fashion asal Inggris, Imran Amed pada 2007. Di tengah persaingan sengit antar media fashion dan gaya hidup, Imran berhasil memposisikan BoF sebagai situs sumber referensi terpacaya seputar dunia fashion yang dikupas baik dari sisi glamor maupun bisnisnya.
Melihat prospek BoF yang cerah, menurut Fast Company, sejumlah investor tidak tanggung-tanggung mengucurkan dana hingga 2,1 juta dolar AS. Fast Company juga menobatkan BoF sebagai salah satu perusahaan media yang paling inovatif di 2015.[Wolipop]
