-->

Bupati Tolikara Ajak Jemaat GIDI Jaga Ibadah Salat Idul Adha

23 September, 2015, 21.31 WIB Last Updated 2015-09-23T14:31:54Z
IST
TOLIKARA - Umat Nasrani Tolikara yang mayoritas jemaat Gereja Injili Di Indonesia (GIDI) diharapkan ikut menjaga pelaksanaan ibadah shalat Idul Adha. Ajakan ini disampaikan Bupati Tolikara, Usman G Wanimbo dalam acara peresmian rumah kios dan mushola di Kompleks Koramil Karubaga, Rabu (23/09/2015) tadi.

“Kepada saudara umat Nasrani dari GIDI, mari kita jaga bersama-sama pelaksanaan hari ibadah umat Islam esok hari,” papar Usman Wanimbo di hadapan Mensos Khofifah Indar Parawansa.

Harapan Usman, dengan adanya penjagaan ini, akan lahir kebersamaan dan toleransi antar umat beragama di Tolikara.

“Semoga ke depan kerukunan di Tolikara akan berjalan baik hingga seterusnya,” harap Usman.

Menanggapi ajakan tersebut, Kepala Suku Umum, Teyur K Wandik merespon positif ajakan bupati. Kepala suku yang juga jemaat GIDI ini mengatakan, siap mendukung ajakan bupati untuk menjaga Idul Adha.

“Tolikara aman. Kita siap menjaga pelaksanaan shalat Idul Adha, siang dan malam,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, Usman Wanimbo hadir mendampingi Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa hari Rabu (23/09/2015) siang guna meresmikan Masjid Koramil Khairul Ummah yang berdiri di Komplek Markas Koramil Karubaga.

Masjid ini didirikan sebagai pengganti Mushola Baitul Muttaqin yang terbakar saat insiden Idul Fitri di Tolikara, Jumat (17/07/2015) silam. Masjid dengan luas 120 meter persegi itu selesai dibangun selama 42 hari oleh anggota TNI.[Hidayatullah]
Komentar

Tampilkan

Terkini