ACEH TIMUR – Sekitar ratusan Mantan Kombatan, Bang Kumis Cs menggelar aksi demo didepan Sekretariat Kantor Bupati Aceh Timur, aksi tersebut berlangsung sekitar pukul 10:00 Wib. Dalam aksi demonya, mereka atas nama mantan kombatan mempertanyakan kutipan dana proyek 10 persen dan meminta pihak kepolisian untuk menutut tutas terhadap kutipan tersebut.
"Kami dari pihak mantan kombatan tidak pernah menerima dana 10 persen yang dikutip di Aceh Timur yang mengatasnamakan mantan kombatan," demikian disampaikan Sarifuddin alias Kumis koordinator aksi demo dalam orasinya.
Dalam orasinya,Kumis Cs juga, meminta kepada aparat penengak hukum untuk mengusut tutas terhadap kasus pemotongan dana 10 persen dari setiap proyek yang ada di Aceh Timur.
"Kita juga meminta kepada Bupati Aceh Timur untuk menjelaskan terhadap pemotongan dana 10 persen tersebut dari setiap proyek yang ada di Aceh Timur," pinta Kumis Cs.
Meski pengutipan dan pemotongan dana 10 persen tersebut yang katanya untuk kesejahteraan mantan kombatan, perlu diketahui kami dari mantan kombatan yang melakukan aksi demo hari ini tidak pernah menerima dari dana yang dikutip tersebut.
Dalam orasinya, Kumis Cs juga mengatakan, aksi damai ini didukung oleh Muzakkir Ketua Komisi A DPRK Aceh Timur alias Geucik KI sebesar Rp 3 Juta," ujarnya seraya mengatakan aksi demo damai ini tidak ada unsur politik sedikitpun.
Sementara itu Idris alias Nato Wakil Panglima Wilayah IV Idi, Aceh Timur dalam orasinya juga mempertanyakan terhadap pemotongan atau pengutipan dana 10 persen tersebut yang katanya untuk kesejahteraan mantan kombatan. "Nyatanya, kami hari ini hanya mendapatkan sebesar Rp 10 ribu hingga Rp 150 ribu perorang, itupun di hari meugan," ujar Nato dalam orasinya.
Selain meminta penjelasan kepada Bupati Aceh Timur juga mempertanyakan dana 10 persen tersebut dibawa kemana, Nato juga mengatakan akan melaporkan kasus pemotongan ini hingga ke KPK terhadap pemotongan tersebut," demikian tegas Nato dalam orasinya.
Amatan lintasatjeh.com, aksi demo damai tersebut yang berlangsung sejak pukul 10:00 Wib hingga kurang lebih pukul 12:00 Wib tersebut berlangsung tertib dan aman. Aksi demo tersebut mendapatkan pengawalan dari pihak kepolisian Mapolres Aceh Timur, Kodim Aceh Timur dan Brimob Aramiyah.
Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, dan Dandim 0104 Aceh Timur Letkol Inf Endra Saputra Kusuma serta Wadanki Brimob Ipda Nurdin Subden 2 Detasmen B Pelopor turut hadir langsung dalam pengawalan aksi demo tersebut.
Selain itu, para pendomo juga membawa poster dan spaduk yang bertulis kan Dana 10 Persen Hoka (Dana 10 Persen Kemana_red), juga bertuliskan meminta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut tutas terhadap pemotongan dana 10 persen tersebut dan juga bertuliskan diposter kertas karton Aparat Hukum Tolong Periksa Tikus-tikus di Aceh Timur. [Iskandar]
