JAKARTA - Raja Dangdut Rhoma Irama menegaskan bahwa pendirian
Partai Islam Damai dan Aman (Idaman) bukan karena dirinya kecewa dengan Partai
Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Hal ini
mengingat Rhoma pernah tidak jadi diusung capres oleh kedua partai Islam itu.
"Lagi-lagi
tidak ada kekecewaan buat saya," jawabRhoma disela pendirian partai
tersebut di Arab Raden Bahari, Jakarta Selatan, Sabtu (11/7).
Ia
meluruskan bahwa pendirian partai ini semata-mata hanya untuk membangun
Indonesia menjadi lebih maju.
Lebih
lanjut, Rhoma menegaskan partai bentukannyaini akan secara resmi dideklarasikan
tepat pada Hari Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 2015. Sementara saat
ini pembentukan partai masih dalam tahap pembuatan akta notaris dan pendaftaran
di Kementerian Hukum dan HAM.
"Hari
ini adalah pembuatan akta notaris, yang akan difollow up pada pendaftaran ke
Kemenkumhan," tandasnya.[rmol]