Gaya hidup tidak sehat, termasuk kelebihan berat badan, merokok, dan minum alkohol, diketahui bisa memotong usia seseorang sampai 23 tahun. Gaya hidup tersebut bisa memicu seseorang menderita penyakit kronik.
Kombinasi antara penyakit jantung dan diabetes bisa memperpendek umur lebih dari satu dekade. Namun, orang yang terdiagnosis diabetes serta menderita stroke dan penyakit jantung sebelum usia 40 tahun, usia harapan hidup mereka terpotong sampai 23 tahun.
Para peneliti sampai pada kesimpulan tersebut setelah menganalisa data lebih dari 135.000 kematian pada lebih dari satu juta responden.
Penurunan angka harapan hidup terkait dengan riwayat penyakit kardiometabolik, yakni kombinasi diabetes, stroke, dan penyakit jantung. Pria lebih jarang mengalami kondisi tersebut dibanding wanita.
Walau begitu, penyakit kardiometabolik ini sebenarnya bisa dicegah dengan cara menjaga berat badan yang sehat, berolahraga teratur, menjalani pola makan yang sehat, dan tidak merokok dan minum alkohol berlebihan.
"Penelitian menunjukkan kombinasi diabetes dan penyakit jantung akan menurunkan usia harapan hidup. Orang berusia 60-an yang memiliki kondisi ini umurnya lebih pendek 15 tahun, tapi angkanya lebih banyak lagi jika penyakit ini diderita orang berusia muda," kata Dr.Emanuele Di Angelantionio dari Cambridge University, yang melakukan studi ini.[Kompas]