
ACEH TIMUR - Nurdin Piah yang biasa disapa Tgk. Din merupakan
sosok yang patut diacungi jempol atas tekad dan semangatnya dalam menjalani
kehidupan dengan segala kekurangan dan keterbatasannya.
Pria
kelahiran Peureulak Timur, 01 Juli 1946 ini, tetap tegar meskipun harus
menjalani hidup seorang diri. Istri tercintanya menjadi korban konflik Aceh
pada tahun 2000.
Tgk.
Din sudah lama tak memiliki tempat tinggal sendiri, saat ini dirinya menetap di
sebuah meunasah Desa Seuneubok Jalan, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh
Timur.
Lelaki
yang kulitnya sudah tak kencang lagi dan rambutnya yang sudah beruban ini, menghabiskan waktunya untuk mengabdi di
meunasah tersebut tanpa mengharapkan imbalan apapun.
Demi
melanjutkan kehidupannya, Tgk. Din juga bekerja mengumpulkan barang bekas.
Meski penghasilannya hanya 30 ribu per minggu, namun pendapatannya itu tetap disyukurinya.
Dengan
penghasilannya yang tak seberapa, namun Tgk. Din juga memiliki sebuah harapan dan
cita-cita untuk menikmati masa tuanya. Tgk. Din berharap, dengan penghasilan 30
ribu per minggu, dirinya bisa membangun rumah sendiri.
Kalau
dipikir dengan akal sehat, sangat tidak mungkin dengan mengingat umurnya yang
sudah lansia ditambah dengan penghasilan yang tak seberapa, Tgk. Din bisa
mewujudkan impian dan harapannya untuk bisa membangun rumah sendiri. Namun,
Tgk. Din punya keyakinan. Rezeki Allah pasti akan ada masanya.
Semoga
dengan adanya kepedulian Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur
kepada rakyat miskin dan korban konflik, setidaknya akan membantu mewujudkan
impian Tgk. Din untuk memiliki rumah sendiri.[ar]