GOWA - Dua anggota TNI dari satuan Kostrad, atas nama Pratu
Asvin Mallobasang dan Pratu Rahman Paturahman menjadi korban penyerangan orang
tidak dikenal. Kejadian yang menimpa keduanya terjadi sekitar pukul 01.30 wita,
Minggu (12/7), di areal parkir Lapangan Syeh Yusuf, dekat warung nasi kuning
Jalan Masjid Raya Kelurahan Sungguminasa Kecamatan Sombaopu Kabupaten Gowa,
Sulawesi Selatan.
Di
dekat warung itu, kedua korban bertemu dan berencana beli nasi kuning.
Tiba-tiba ada 20 orang tak dikenal (OTK) lakukan penyerangan. Kedua anggota TNI
ini dikeroyok dan ditikam.
Belum
ada keterangan resmi keluar dari Polda Sulsel dan juga dari Kodam
VII/Wirabuana. Konfirmasi tidak digubris. Namun Pratu Asvin Mallobasang, satu
dari dua korban ini dipastikan telah meninggal akibat luka yang dideritanya.
Saat
ini di rumah duka di Jalan poros Malino-Gowa, sekitar 12 kilometer dari batas
kota Makassar, sudah dipadati pelayat. Selain warga biasa, terlihat juga banyak
anggota TNI. Sejumlah mobil truk militer bertuliskan Kostrad parkir di lahan
kosong di samping rumah duka, dan juga diparkir di sisi jalan membuat arus lalu
lintas sedikit macet.
Sementara
itu, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Frans Barung Mangera hanya memberi
keterangan singkat.
"Kapolda
dan Pangdam sudah sepakat untuk mencari pelakunya, dan keduanya sudah sepakat
untuk menjaga situasi kondusif," ujarnya.[Merdeka]