LANGSA - Tim Relawan Internasional Yayasan Geutanyoe mengunjungi pengungsi Rohingya yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Langsa, dan kunjungan tersebut didampingi langsung oleh Wakil Direktur Bidang Pelayanan RSU Kota Langsa, Samsul, Rabu (27/5/15).
Kunjungan Tim Relawan Internasional Yayasan Geutanyoe ke RSU Kota Langsa adalah langkah awal untuk melihat secara langsung tentang upaya penanganan medis terhadap para pengungsi Rohingya dan juga Bangladesh yang dirawat di rumah sakit.
Pada saat berkunjung ke rumah sakit, Tim Relawan Internasional Yayasan Geutanyoe turut membawa seorang translater serta ahli sosial dari Arakan, Myanmar.
Hal ini disampaikan oleh Pendiri Yayasan Geutanyoe, Lilianne, kepada lintasatjeh.com, melalui telepon selulernya, Rabu (27/5/15).
Menurut Lilianne, upaya penanganan medis yang diberikan oleh Pemerintah Kota Langsa terhadap para pengungsi Rohingya dan juga Bangladesh yang dirawat di rumah sakit, sudah sangat bagus.
"Atas nama Tim Relawan Internasional Yayasan Geutanyoe, saya mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Langsa, khususnya kepada pihak tim medis yang telah bersedia dengan suka rela membantu para pengungsi Rohingya dan juga Bangladesh semenjak hari pertama kehadiran mereka di Kota Langsa," ucapnya bersahaja.
Dia juga menambahkan bahwa sebelum melakukan kunjungan pengungsi Rohingya yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Langsa, hari ini. Yayasan Geutanyoe juga menyalurkan bantuan berupa pakaian dalam beserta handuk untuk para anak-anak dan perempuan yang berada di lokasi pengungsian Kuala Langsa.
"Berbagai bantuan lainnya akan terus kita upayakan untuk dapat membantu Pemerintah Aceh dan juga para pengungsi Rohingya yang sedang berada di Aceh. Bahkan kedepan kita berencana akan mendatangkan para tenaga transleter untuk memperlancar kegiatan panitia dalam berkomunikasi dengan para pengungsi," pungkasnya.[zf]
