ACEH TIMUR - Ratusan warga Desa Klit, Kecamatan Ranto Panjang,
Kabupaten Aceh Timur, Ahad (31/5/2015) memblokir jalan menuju PT. Peta Gas. Pasalnya,
saluran pembuangan limbah yang dikerjakan perusahaan tersebut sangat sempit,
sehingga jika turun hujan air meluap ke pemukiman warga.
Yusri
(32) warga Desa Klit, menjelaskan perusahaan tersebut tidak memperdulikan
lingkungan sekitar karena saluran limbah perusahaan itu sangat mengganggu
masyarakat setempat.
“Kami
sudah beberapa kali melaporkan kepada pihak perusahan, namun mereka tidak
menggrubrisnya,” ujar Yusri, yang dibenarkan masyarakat lainnya.
Maka
dari itu, hari ini atas nama warga Desa Klit sepakat untuk memblokir jalan
menuju ke lokasi PT. Peta Gas agar pihaknya serius menangani persoalan ini.
Dalam
hal ini, Yusri juga sangat mengharapkan kepada Muspika untuk membantu menyelesaikan
permasalahan yang menimpa warga Klit. Sebab PT.Peta Gas tersebut membuang
limbah lewat saluran tersebut yang dialiri ke sungai.
Keuchik
setempat, Ufiah Yacop, mengatakan pemblokiran ini dilakukan sebagai bentuk
protes warga kepada perusahaan tersebut dikarnakan saluran pembuangan limbah terlalu
kecil.
“Pembangunan
saluran yang dikerjakan oleh pihak PT.Peta Gas diduga terlalu sempit sehingga jika
turun hujan air meluap ke rumah warga,” ujar Ufiah.[zul]
