LANGSA - PMI sebagai organisasi kemanusian bertanggungjawab untuk meringankan penderitaan sesama. Dalam hal ini PMI Langsa turut membantu Pemko Langsa dalam menangani pengungsi Rohingya yang terdampar di Kuala Langsa.
Demikian dikatakan Ketua PMI Langsa, T. Iskandar Faisal, S.Kp, M.Kes, kepada lintasatjeh.com, Jum'at (15/5/2015).
"PMI Langsa menurunkan beberapa orang perawat sebagai anggota TSR dan juga mengikutkan KSR dari Poltekkes Aceh Prodi Langsa dan KSR IAIN Cot Kala," katanya.
Lanjutnya, tugas mereka membantu merawat luka para pengungsi, memeriksa kesehatan serta membantu dapur umum.
"Tugas mereka dibagi, mereka juga ikut mengidentifikasi yang sakit, mengevakuasi yang sakit dan mendata kebutuhan pengungsi," pungkas T. Iskandar seraya mengatakan malam ini beberapa relawan juga ditugaskan menjadi piket di Posko Kesehatan.
Sebelumnya diberitakan sekitar 655 Muslim Rohingya asal Negara Myanmar dan Bangladesh, sekira pukul 21.30 WIB, ditemukan nelayan Kuala Langsa saat terombang-ambing di laut perairan Manyak Payed dengan titik koordinat 05.07.000 098.24.000 diperkirakan 20 mil dari Gampong Telaga Tujuh, Kec. Langsa Barat, Kota Langsa.
Saat ini para pengungsi ditampung di Komplek Pergudangan Pelabuhan Kuala Langsa.[ar]