LHOKSEUMAWE – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi
Mahasiswa dan Pemuda Peduli Perubahan (AM-PPP), menggelar aksi unjukrasa di
halaman kantor Walikota Lhokseumawe, Selasa (12/5/2015).
Demo yang dikoordinatori oleh Fahrur Razi, menyikapi tekait dengan kasus korupsi
penyalahgunaan dana Hibah dari Pemerintah Aceh tahun 2010 sebesar Rp 1 miliar,
yang dilakukan oleh Sekda Pemko Lhokseumawe, Drs. Dasni Yuzar.
Dalam
orasinya mereka mendesak Walikota Lhokseumawe, Suaidi Yahya untuk segera
mencopot Dasni Yuzar dari jabatan Sekda. Mahasiswa juga memberikan warning
kepada Walikota, apabila hal itu tidak dilakukan, maka mahasiswa meminta Suaidi
Yahya segera mundur dari jabatannya karena ikut membela pelaku korupsi.
Mahasiswa
juga mendesak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk mengaudit Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD) Kota Lhokseumawe. Serta meminta Jaksa untuk tidak memilah dalam
memutuskan perkara korupsi yang dilakukan oleh Sekda Dasni Yuzar.
Puluhan
mahasiswa yang mengatasnamakan AM-PPP, juga mengajak seluruh masyarakat Kota
Lhokseumawe untuk mengawal kinerja Pemerintah agar tidak kembali melakukan
tindak pidana korupsi.
Para
pendemo juga mengancam apabila dalam tempo 3 hari (13-15 Mei 2015), Walikota
tidak menemui mereka maka mahasiswa berjanji pada Senin mendatang, (18/5/2015)
akan kembali berdemo serta mendirikan tenda di halaman kantor Walikota.[pin]