LANGSA - Kepedulian masyarakat Aceh terhadap keberadaan para pengungsi muslim Rohingya semakin meningkat, yang saat ini berada dibeberapa tempat penampungan diantaranya Kuala Cangkoi Aceh Utara, Rantau Selamat Aceh Timur, Komplek Pelabuhan Kuala Langsa dan Kuala Simpang Aceh Tamiang.
Berbagai lapisan masyarakat, mahasiswa, LSM, Ormas, OKP, Parpol, Aliansi Jurnalis dan elemen sipil lainnya, berupaya mengumpulkan dan menggalang bantuan untuk disalurkan kepada para pengungsi.
Seperti yang dilakukan Posko PPWI Peduli Langsa, sejak kedatangan para pengungsi sudah mengumpulkan bantuan serta memfasilitasi beberapa elemen masyarakat yang akan menyalurkan bantuannya.
Posko PPWI Peduli sudah menyalurkan bantuan dalam bentuk sembako dan pakaian layak pakai ke lokasi pengungsian di Komplek pelabuhan Kuala Langsa dan Rantau Selamat Aceh Timur.
Hingga saat ini Posko PPWI Peduli Langsa masih terus menerima bantuan dari berbagai pihak. Seperti hari ini, Selasa (26/5), Posko PPWI Peduli Langsa menerima bantuan dari kantor Bea dan Cukai Kota Langsa. Adapun bantuan yang diberikan berupa air mineral, beras, indomie, makanan ringan dan roti.
"Semoga bantuan yang kita salurkan ini dapat membantu meringankan beban para pengungsi," demikian dikatakan Sunissan Mahza, SE, kepada lintasatjeh.com mewakili kantor Bea dan Cukai Langsa.
Menurutnya, meskipun bantuan yang diberikan hanya terbatas namun itu merupakan kepedulian atas dasar kemanusiaan kepada sesama.
"Meskipun para pengungsi sudah ditangani pemerintah namun kita harap masyarakat Aceh dan seluruh rakyat Indonesia bisa membantu meringankan penderitaan mereka karena terusir dari Negaranya. Setidaknya selama di Indonesia khususnya di Aceh, masyarakat bisa memperlakukan mereka dengan sebaik-baiknya," demikian pungkasnya.[ar]
