LANGSA - "Posko PPWI Peduli" yang dibuka Dewan Pengurus Cabang Persatuan Pewarta Warga Indonesia Kota Langsa, terus menerima bantuan dari berbagai lapisan masyarakat untuk nantinya akan diserahkan kepada pengungsi Muslim Rohingya dan Bangladesh.
Sejak dibuka dua hari lalu, Posko Peduli PPWI telah menerima berbagai bantuan berupa uang, sembako, pakaian bekas dan bantuan bentuk lainnya.
Hari ini, Dewan Pengurus Nasional PPWI melalui Perwakilan Aceh memberikan bantuan berupa air mineral untuk disalurkan kepada Muslim Rohingya.
Ketua Umum DPN PPWI, Wilson Lalengke melalui Perwakilan PPWI Aceh Ari Muzakki menyerahkan langsung bantuan tersebut ke Posko PPWI Peduli di Kantor Sekretariat DPC PPWI Langsa. Jln. Al Kahar Nomor 1 Langsa, Senin (17/5/2015).
"Untuk saat ini kita perlu bantu warga pengungsi Rohingya atas dasar kemanusiaan. Kondisi mereka saat ini masuk kategori "korban bencana perang" yang tentu saja perlu disiapkan kamp pengungsi, bantuan pangan, kesehatan, dan bantuan kemanusiaan lain-lain, dalam kurun waktu tertentu, katakanlah 3 sd 6 bulan kedepan. Pada tataran ini, akumulasi bantuan dari semua pihak, pemerintah, lembaga internasional, dan masyarakat sekitar diperlukan bagi pemeliharaan kehidupan warga korban bencana Rohingya ini. Setelah itu, persoalan harus diserahkan kepada Pemerintah RI untuk menyelesaikannya bersama pemerintah negara lainnya (Myanmar, Banglades, ASEAN, PBB, dan lainnya). Demikian, kiranya menjadi perhatian bagi warga tempatan, terutama teman-teman PPWI di Aceh," ujar Wilson Lalengke.
"Atas nama DPN PPWI, kami mengucapkan terimakasih kepada DPD PPWI Aceh khususnya DPC PPWI Langsa yang sudah menginisiasi Posko PPWI Peduli ini," demikian kata Wilson Lalengke melalui Perwakilan PPWI Aceh.
Sementara Ari Muzakki kepada lintasatjeh.com, mengatakan bahwa penyelamatan pengungsi asal Negara Myanmar dan Bangladesh atau yang lebih dikenal dengan sebutan Muslim Rohingya telah menimbulkan keprihatinan dunia dan membangkitkan rasa kemanusiaan.
"Diharapkan ini bisa mempererat anak bangsa untuk menunjukkan rasa kepedulian atas dasar kemanusiaan. Jangan pula, kita justru mudah dipropaganda karena kehadiran Muslim Rohingya di suatu bangsa juga menimbulkan pro dan kontra. Kita lakukan ini murni kemanusiaan, jangan dipolitisasi," pintanya.
"Selain itu, dengan adanya Posko PPWI Peduli ini semoga membangkitkan semangat pengurus PPWI Aceh untuk berbuat sekecil apapun demi kokohnya organisasi serta bisa meringankan penderitaan sesama," demikian pungkas Ari Muzakki.[ar]
