-->

Jokowi Bersama 600 Pengusaha Kumpul Bahas Ekonomi

21 April, 2015, 12.30 WIB Last Updated 2015-04-21T05:31:13Z
JAKARTA - Rangkaian peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60 tahun berlanjut dengan pertemuan kalangan dunia usaha dan pemerintah dalam agenda Asian African Bussiness Summit. Ada ratusan pengusaha akan hadir dari berbagai negara.

Agenda ini akan dimulai pukul 09.00 WIB dan dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan beberapa menteri dan diskusi oleh pengusaha-pengusaha.

Suryo Bambang Sulisto, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, menuturkan kedua benua sejauh ini telah tumbuh sangat baik. Meski sebenarnya peluang yang tersedia masih sangat besar.

"Diharapkan 2020 itu bisa mencapai US$ 1 triliun lebih, potensi ekonominya memang luar biasa besar. Kalau digabung penduduknya saja itu 2/3 penduduk dunia," ungkap Suryo di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (21/4/2015).

Banyak produk yang bisa diperdagangkan antar negara-negara tersebut. Misalnya, produk perkebunan kelapa sawit dan karet, pertambangan batu bara, dan hasil industri seperti elektronik, otomotif, dan tekstil.

"Produk-produk yang menjanjikan untuk diperdagangkan di pasar yang besar," sebutnya.

Hal tersebut bisa dimulai dari pertemuan pada hari ini. Ada 400 pengusaha dari luar negeri dan 200 pengusaha dalam negeri akan berkumpul. Pertemuan ini akan menekankan pada upaya negara membuka pasar dari pengusaha negara lain.

"Jadi bagaimana kita meningkatkan awareness dan pengetahuan kita terhadap pasar-pasar lain. Itu intinya yang kita harapkan," tutur Suryo. [Detik]
Komentar

Tampilkan

Terkini