-->

FKWMOL Aceh Kecam Pembredelan Situs Islam

07 April, 2015, 21.35 WIB Last Updated 2015-04-07T14:36:06Z
LHOKSUKON -  Forum Komunikasi Wartawan dan Media Online Aceh (FKWMOL-Aceh) mengecam pemblokiran terhadap 22 situs Islam oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Demikian ditegaskan Ketua FKWMOL Aceh, Rajali, kepada lintasatjeh.com, Selasa (7/4). Menurut Rajali, pemblokiran situs media Islam oleh Kemenkominfo atas permintaan Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) dinilai sangat merugikan umat Islam.

"Kami sangat menyesalkan atas pemblokiran situs media Islam oleh Pemerintah. Pemblokiran yang dilakukan Kemenkominfo terhadap situs-situs Islam yang diduga berfaham radikal, terlalu terburu-buru," tandas Rajali.

FKWMOL Aceh mengingatkan pemerintah untuk tidak salah langkah dalam menangani terorisme apalagi dilakukan dengan melakukan pembredelan terhadap media berbau radikal. Seharusnya Pemerintah  perlu duduk dulu dengan  kelompok/Media yang situsnya akan diblokir untuk diundang duduk bersama dengan pemerintah untuk memecahkan akar  permasalahannya.

FKWMOL Aceh mendesak Kemenkominfo agar segera mengaktifkan kembali situs-situs yang telah diblokir sesuai tuntutan masyarakat yang menginginkan situs Islam.

"Dan ke depan di masa yang akan datang pemerintah supaya tidak gegabah dalam memblokir media Islam," pungkas Rajali. [pin]
Komentar

Tampilkan

Terkini