ACEH TIMUR - Permasalahan tentang dugaan kejahatan korupsi serta isu perselingkuhan yang menerpa Kepala BPP Kecamatan Sungai Raya, Samsul Bahri semakin mendapat sorotan berbagai pihak. Bahkan, sejauh ini persoalan tersebut sudah mendapat perhatian khusus dari Pemkab Aceh Timur.
Terkait persoalan yang semakin gencar isunya, Kepala BPP kecamatan setempat, Samsul Bahri berupaya menetralisir keadaan. Bahkan Kepala BPP mengirim utusan khusus untuk menyampaikan permintaan maaf ke Forum Komunikasi Geuchik Kecamatan Sungai Raya.
"Hari Kamis, 16 April 2015 kemarin, sekira pukul 20.00 WIB, Kepala BPP mengirim utusan khusus untuk menyampaikan permintaan maaf," demikian disampaikan Ketua Forum Komunikasi Geuchik Kecamatan Sungai Raya, yang diwakili oleh Geuchik Labuhan Keudee, Sayed Arifin kepada lintasatjeh.com, Jum'at (17/04/15).
Sayed Arifin juga menerangkan bahwa utusan dari Samsul Bahri tersebut, menyampaikan permintaan ma'af jika selama bertugas di Sungai Raya, dirinya kurang menjalin komunikasi dengan para geuchik.
"Saat itu, pihak utusan juga menyampaikan bahwa Samsul meminta maaf apabila selama ini dirinya telah berbuat salah," tambahnya.
Menyikapi hal tersebut, atas nama Ketua Forum Komunikasi Geuchik Kecamatan Sungai Raya menyampaikan ucapan salut atas keberanian Kepala BPP, Samsul Bahri, yang berani menyampaikan permintaan ma'afnya.
"Sebagai manusia yang beragama, saya dapat memahami permintaan maaf dari Samsul dan Insya Allah secara pribadi, saya beserta geuchik desa lainnya yang ada di Kecamatan Sungai Raya akan memaafkannya. Namun untuk permasalahan dugaan korupsi serta isu perselingkuhan Samsul tetap akan kami serahkan ke pihak hukum," tegasnya.
"Forum Komunikasi Geuchik Kecamatan Sungai Raya tidak punya hak untuk memaafkan tentang dugaan kejahatan korupsi dan isu perselingkuhan yang menerpa Kepala BPP, Samsul Bahri," pungkasnya seraya mengatakan kalau dalam waktu dekat Tim Pemkab Aceh Timur pasti akan melakukan investigasi tentang permasalahan Samsul Bahri.
Hingga berita ini diturunkan, Samsul Bahri belum bisa dikonfirmasi. Karena saat dihubungi melalui telepon selulernya, tidak aktif. [ar]