ACEH TIMUR - Danramil 20/Peureulak Timur (Petir), Kodim 0104/Aceh Timur, Kapten Inf. Alpani bersama Mantri Tani, Syahril Ramadhan, SP, dan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), Syafariah, melakukan penanaman perdana kedelai seluas 20 hektar di lahan Kelompok Tani Usaha Lam Nanggroe, Desa Seumatang Keudee, Kecamatan setempat, Jum'at (24/4/15).
Kegiatan ini dalam rangka mensukseskan program pemerintah RI yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi, untuk mencapai swasembada pangan yang antara lain swasembada Pajalai (Padi, Jagung dan Kedelai).
"Kami sangat berharap semoga kedepan pemerintah tidak lagi terus-terusan impor kedelai dari negara luar, sehingga para pembuat tempe, tahu dan produk olahan yang bahan bakunya dari kedelai dapat memperoleh kedelai dengan mudah, murah, serta berkualitas," ungkap Kapten Inf. Alpani.
Selaku Danramil 20/Peureulak Timur, saya meminta agar para petani kedelai yang berada dalam wilayah Kecamatan Peureulak Timur tidak menyia-nyiakan bantuan dari pemerintah yang disalurkan melalui Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Aceh Timur.
"Motivasi dari para petani dan semangat untuk saling koordinasi, juga sinergitas antara Mantri Tani, BP3K dan Babinsa sangatlah penting dalam memperoleh hasil panen kedelai yang baik serta berkualitas," pungkasnya.
Sementara itu Mantri Tani Kecamatan Peureulak Timur, Syahril Ramadhan, SP, menyambut baik kegiatan seperti ini, karena dengan adanya kerja sama yang baik antara unsur TNI, khususnya Banbinsa dengan Mantri Tani dan PPL, maka upaya pendampingan para petani sesuai yang tercantum dalam Fakta Integritas, akan berjalan secara baik.
"Harapan besar dari pihak pemerintah untuk mencapai swasembada pangan yang antara lain swasembada Pajalai (Padi, Jagung dan Kedelai) mampu tercapai," tandas Syahril Ramadhan, SP.[ar]
