LANGSA - Satu orang anggota TNI Raider Batalyon 111 Tualang Cut, Aceh Tamiang, Praka. M. Andi Agam, yang mengendarai sepeda motor jenis Honda Vario Tekno BL 3691 WS seorang diri, tewas mengenaskan, akibat tersenggol mobil Ford jenis double cabin Nopol DA 9531 BL. Minggu (22/3).
Kecelakaan tersebut terjadi di jalan negara Medan-Banda Aceh, persisnya di Gampong Alue Pineung, Langsa Timur, sekira pukul 09.00 Wib. Pasca kecelakaan, korban tewas usai mendapat penanganan medis di Puskesmas kecamatan setempat langsung dipulangkan ke kesatuannya Batalyon Raider 111 T. Cut, Aceh Tamiang.
Informasi yang diterima wartawan di lokasi kejadian menyebutkan, kecelakaan tersebut terjadi berawal saat korban yang mengendarai sepmor seorang diri sedang melaju dari arah Aceh Tamiang menuju Kota Langsa.
Ketika hampir mencapai TKP, tiba-tiba keluar satu unit mobil Ford Double Cabin putih yang dikendarai oleh seorang pemuda yang belum diketahui identitasnya, keluar dari lorong Buket Rata dan langsung menyeberangi jalan negara menuju toko alat bangunan di seberangnya untuk keperluan membeli semen.
"Saat itu, korban yang mengendari sepmor tidak sempat lagi mengerem, sehingga berusaha mengelak ke kanan. Walaupun akhirnya usaha itu gagal dan langsung bersenggolan dengan bagian lampu depan samping kanan mobil hingga terpental keseberang jalan dan jatuh dalam parit jalan," sebut sumber di lokasi.
Pasca kejadian, warga yang melihat kecelakaan, langsung berlari ke TKP untuk memberikan pertolongan dan membawanya ke Puskesmas yang berjarak lebih kurang 50 meter dari lokasi kejadian. Namun, naas nyawa korban tidak dapat tertolong, korban pun dinyatakan telah tewas akibat kecelakaan dimaksud.
Selang beberapa menit pasca kecelakaan, lewat beberapa truck TNI yang ditumpangi oleh puluhan anggota TNI di TKP. Melihat kecelakaan, selanjutnya anggota melakukan pengecekan dan ternyata bahwa yang menjadi korban adalah temannya.
Sementara itu Pasi Intel Batalyon Raider 111 Tualang Cut, Aceh Tamiang yang berada di TKP, Lettu. Chandra Gantina mengatakan, bahwa sebelum kejadian, korban baru keluar dari Batalyon mengendarai sepeda motor seorang diri dengan tujuan ke Kodim 0104 Aceh Timur.
"Ini hari minggu, dan korban yang baru siap latihan keluar dari Batalyon untuk pergi ke Kodim menggunakan sepmor seorang diri. Namun tiba di TKP, tiba-tiba dia menjadi korban kecelakaan hingga meninggal, kita sangat berduku atas musibah ini," sebut Chandra. [dedek]