LHOKSUKON – Sedikitnya ratusan buruh PT. Perkebunan Nusantara I (Persero) Cot
Girek, Kabupaten Aceh Utara mengeluh. Pasalnya satu bulan terakhir para buruh
belum menerima gaji.
“Satu bulan gaji
kami belum menerima gaji, kalau tidak segera dibayar nanti kami makan
apa,” ujar salah seorang buruh PTPN-I yang tidak mau dituliskan namanya
mengungkapkan kepada lintasatjeh.com, Kamis (19/3).
Padahal,
menurut buruh di perusahaan perkebunan kelapa sawit itu beberapa bulan ke
belakang membayar gaji buruh tepat waktu setiap tanggal 5, namun kini sering
terlambat. “Malah yang terjadi saat ini gaji buruh belum dibayarkan,” kesal
buruh.
Sementara,
Asisten personalia PT.PN-1, Cot Girek, Abdul Wahab Tursina mengakui belum
membayar gaji para buruh selama satu bulan, dengan alasan produksi sawit selama
ini menurun.
“Karena selama ini hasil
produksi menurunm maka dari itu kita terlambat membayarkan gaji buruh,” katanya.
Menurut
Tursina, pada saat buah sawit normal, produksi sawit PT.PN I mencapai 6000 ton
per bulan dari luas kebun sawit 7.778 hektar. Namun sekarang produksi sawit
hanya mencapai 3000 ton per bulan.
“Alasannya karena
banyak kebun sawit yang direplanting (peremajaan) sehingga produksi sawit
menurun,” ujarnya. [01]