-->

Kopi Khop Sajian Khas Giwang Cafe

15 Februari, 2015, 17.09 WIB Last Updated 2015-02-15T11:50:09Z
BANDA ACEH - Giwang Cafe merupakan salah satu destinasi para pecinta kopi di seputaran Banda Aceh dan Aceh Besar. Nama cafe yang diilhami pancaran batu giok ini menyajikan berbagai minuman kopi khas Aceh yang bercita rasa arabica dan robusta.

Giwang Cafe berada di tempat strategis dan mudah dijangkau lokasinya, tepatnya di Jalan T. Nyak Makam Lampineung atau di depan Hotel Hermes Banda Aceh.

"Giwang Cafe dibuka sekitar bulan Januari 2015 lalu, namanya sendiri diilhami dari maraknya batu Giok Aceh yang sedang booming. Jadi masyarakat juga lebih mudah mengingat dan mencari lokasi cafe ini," demikian kata Arrazi selaku pengelola Giwang Cafe kepada lintasatjeh.com, Minggu (15/2).

Lebih lanjut, Arrazi mengungkapkan kalau kopi khas Aceh yang kita sediakan, secara khusus kita datangkan dari daerah Meulaboh untuk bahan dasar "Kopi Khop".

"Istimewanya, Kopi Khop ini unik cara penyajiannya dan cara menikmatinya. Karena kopi yang disajikan dalam posisi gelas terbalik. Pengunjung terutama kalangan anak muda biasanya masih asing, tapi tradisi ini sudah dinikmati kalangan tua terutama di kampung-kampung. Ini yang membuat penasaran para penikmat kopi untuk berkunjung kesini," tutur pemuda asli Aceh Utara ini.

Selain itu, masih kata Arrazi, para pengunjung juga bisa menikmati minuman lainnya seperti kopi Ulee Kareng, Kopi Saring Press, Aneka Juice dan masih banyak menu minuman lainnya yang pasti membuat betah pengunjung.

"Namun ada yang berbeda daripada cafe-cafe yang lain, para pengunjung dimanjakan dengan berbagai koleksi batu-batu Giok Aceh yang bisa dibawa pulang pengunjung tentunya dengan catatan apabila harganya cocok," sebutnya.

"Ada batu giok jenis solar, bio solar, idocrase, cempaka, black jade, nephrite. Ada yang berbentuk bongkahan, batu cincin asah, maupun yang sudah siap pakai dengan gagangnya," kata Arrazi.

"Pengunjung Giwang Cafe rata-rata datang hanya sekedar duduk santai sambil menikmati kopi dan melihat-lihat koleksi batu Giok Aceh, ada yang membicarakan bisnis, ada yang membicarakan pekerjaan, ada yang bicara politik dan tidak ketinggalan membicarakan trend batu Giok Aceh dan transaksi juga," ungkapnya.

"Ada beberapa tokoh-tokoh Aceh juga sering mampir disini, seperti Bang Raffli Kande Musisi sekaligus Anggota DPD RI, Bang Joni Kapluk pemeran sinetron Eumpang Breuh, Mantan Rektor IAIN Ar Ranniry Prof. Dr. Yusni Sabi, Anggota DPRA Adam Mukhlis, Mantan Ajudan Wagub Aceh Tgk. Jamaika dan Tgk. H. Abdullah Madyah Ketua Lost Children Operation Aceh. Kami akan berusaha memberikan pelayanan yang terbaik," pungkasnya.

Sementara itu, Tgk. H. Abdullah Madyah mengatakan kalau dirinya sengaja ke Giwang Cafe karena ada urusan organisasi dengan rekan-rekan dari komunitas pewarta warga.

"Suasana di Cafe ini cocok buat santai, sajian khas kopinya juga menarik. Yang lebih seru, kita bisa melihat-lihat koleksi batu Giok Aceh," katanya.

"Pokoknya, silahkan ke Giwang Cafe ..... Sambil santai, berbisnis maupun berdiskusi ringan sangat cocok," demikian pungkas Ketua Lost Children Operation Aceh yang juga Wakil Ketua DPD PPWI Aceh. [ar]
Komentar

Tampilkan

Terkini