SERANG - Ajakan menutup aurat dan menolak perayaan Hari
Valentine diserukan puluhan remaja yang tergabung dalam aliansi Gerakan Menutup
Aurat (Gemar). Mereka menggelar aksi tersebut di Jalan Veteran, Kota Serang,
Banten, Sabtu (14/2).
Selain
menyerukan gerakan menutup aurat, mereka juga mendorong agar setiap 14 Februari
dijadikan Hari Jilbab Sedunia.
"Kami
menuntut pemerintah agar mengeluarkan kebijakan untuk melarang para remaja dan
pihak terkait yang merayakan hari valentine," ujar Hendra kepada wartawan
di sela aksi dilansir radarbanten.com (Grup JPNN.com).
Hendra
menjelaskan, budaya menutup aurat merupakan tandingan bagi budaya perayaan
valentine yang marak dirayakan oleh sebagaian besar generasi muda.
"Karena
itu budaya barat yang merusak moralitas penerus bangsa ini perlu digalakkan,
dan diganti dengan budaya menutup aurat," tegasnya.
Pantauan
di lokasi, selain melakukan orasi tentang budaya menutup aurat, massa aksi juga
membagi-bagikan bunga untuk pengendara yang mengenakan jilbab. [jpnn]