Ilustrasi |
LHOKSEUMAWE - Perum Bulog Kota Lhokseumawe memastikan stok beras untuk Kabupaten Biereun, Aceh Utara, dan Kota Lhokseumawe cukup sampai tujuh bulan kedepan di tahun 2015 ini. Hal itu dikatakan Kepala Kantor Sub Drive Regional Bulog Lhokseumawe, Ruslan SE, Rabu (28/1/2015).
“Jika dilihat dari tingkat konsumsi masyarakat di tiga daerah saat ini, maka stok beras yang ada saat ini masih aman untuk tujuh bulan ke depan terhitung bulan Januari 2015,” kata Ruslian SE kepada lintasatjeh.com.
Disebutkannya, stok beras yang tersimpan di gudang Bulog tersebut merupakan pengadaan dalam negeri dan sebagian impor dari Vietnam. Namun pihaknya menolak untuk memberitahukan banyaknya stok beras yang tersimpan di gudang saat ini.
“Stok beras saat ini yang tersimpan digudang merupakan impor dari Vietnam dan dalam negeri, masing-masing 50 persen. Sedangkan berapa banyak stok yang tersimpan, saya mintak maaf tidak bisa beritahukan karena ini kode etik. Yang pasti akan cukup sampai tujuh bulan ini,” jelasnya.
Setelah tujuh bulan itu, lanjut Ruslian, sebanyak 3.500 Ton beras akan tiba lagi di Perum Bulog Lhokseumawe. Beras-beras itu merupakan impor dari Vietnam dan lokal.
“Saya tidak bisa beritahukan berapa banyak stok beras yang tersimpan sekarang ini. Namun setelah tujuh bulan ini, kita bakal terima lagi beras sebanyak 3.500 ton,” tutup Ruslan. [rul]