ACEH TIMUR - Pasca terjadinya kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di jalan lintas Kuta Binjei-Alue Ie Mirah, tepatnya di sekitar tikungan tajam TB III Desa Bandar Baro, Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (6/12/14) kemarin, masih memunculkan pertanyaan dari berbagai pihak tentang sebab terjadinya laka lantas tersebut.
Menurut keterangan dari beberapa warga yang melihat langsung kejadian laka lantas kemarin, kalau kejadiannya berawal ketika satu unit sepeda motor (sepmor) Supra X 125, nopol BK 2210 AEA, yang saat itu sedang melaju kencang dari arah Alue Ie Mirah. Namun baru beberapa meter melewati tikungan tajam TB III Bandar Baro, satu unit mobil Kijang pick-up, nopol BK 8001 DM, sedang melintang di ruas jalan.
Demikian ungkap Mahyar alias Bayen kepada wartawan saat dikonfirmasi tentang kejadian laka lantas, Senin (8/12).
Dia menambahkan, saat itu mobil kijang pick-up yang bergerak dari arah Kuta Binjei, terlihat sedang dibelokkan setirnya oleh supir mobil tersebut ke arah kanan dirinya. Kemudian memotong jalan dengan tujuan mu memasuki rumah warga yang bernama Kak Cantek.
Banyak warga yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) kemarin, menyayangkan kelengahan supir kijang pick-up yang membelok dan menyeberang di sekitar tikungan. Dan para warga juga turut mengatakan bahwa pihak yang bersalah pada kejadian tersebut adalah supir kijang pick-up karena telah menutupi jalur laju Supra X 125.
"Buktinya pintu sebelah kiri mobil kijang tersebut terlihat penyok di hantam sepmor yang kendarai Harmes, " demikian penjelasan Mahyar alias Bayen.
Sementara itu, Saiban alias Abu Pijet, selaku pihak saksi lainnya, kepada wartawan, dirinya membenarkan keterangan yang di sampaikan Bayen. "Semua pihak yang melihat kejadian lakalantas di TB III, akan sepakat dengan keterangan dari Bayen," pungkas Abu Pijet. (ar)
