LHOKSUKON – Petani di kabupaten Aceh Utara mengaku kesulitan
mendapatkan bahan baku pupuk jenis Urea bersubsidi. Kelangkaan pupuk ini
terjadi sejak beberapa bulan terakhir.
Menurut pengakuan salah seorang
petani di kecamatan Seunuddon, Zulkarnaini, kepada lintasatjeh.com, Kamis
(27/11), mengatakan kelangkaan pupuk Urea bersubsidi kerap menghantui petani
terlebih ketika menghadapi masa pemupukan tanaman padi.
“Kami cemas yang disebabkan tidak adanya
pupuk,” warga mengeluh.
Petani sangat mengharapkan, agar dinas
terkait segera mengantisipasi dan mencarikan solusi agar persediaan pupuk tetap
tersedia dengan lancer.
Ironisnya, menurut Kabid Produksi
Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Utara, Zulkifli, bahwa stok pupuk urea
bersubsidi di kabupaten itu cukup sampai bulan Desember mendatang. (Zul)