IDI RAYEUK - Lagi-lagi, kelompok bersenjata kembali beraksi di Aceh Timur. Pelaku yang diduga berjumlah empat orang itu tak hanya menodongkan senjata kepada korban, mereka juga membakar dua unit alat berat dilokasi pekerjaan pembangunan jalan.
Informasi diterima lintasatjeh.com, peristiwa ini terjadi di Kampung Seumanah Jaya, Lokop, Aceh Timur sekitar pukul 03.00WIB, Minggu (12/10/2014) dinihari. Dua alat berat jenis compact yang dibakar Orang Tak Dikenal itu adalah milik PT. Agra Wisesa.
Pelaku diduga masing-masing menggunakan dua pucuk senjata pistol dan satu pucuk senjata laras panjang. Tiga penjaga alat berat yang tengah standby usai melakukan pekerjaan jalan itu langsung mendapat todongan senjata dari empat OTK itu.
Para pelaku yang menggunakan sebo, kemudian langsung membakar dua unit alat berat. Salah seorang pekerja, mengaku sebelumnya pernah menerima telpon dari OTK yang menamakan diri Raja Rimba. "Dia meminta uang 200 juta, kalau tidak maka proyek ini tidak bisa dilanjutkan," kata pekerja yang ingin disebut namanya, seperti meniru ancaman pelaku. (02/01)
Informasi diterima lintasatjeh.com, peristiwa ini terjadi di Kampung Seumanah Jaya, Lokop, Aceh Timur sekitar pukul 03.00WIB, Minggu (12/10/2014) dinihari. Dua alat berat jenis compact yang dibakar Orang Tak Dikenal itu adalah milik PT. Agra Wisesa.
Pelaku diduga masing-masing menggunakan dua pucuk senjata pistol dan satu pucuk senjata laras panjang. Tiga penjaga alat berat yang tengah standby usai melakukan pekerjaan jalan itu langsung mendapat todongan senjata dari empat OTK itu.
Para pelaku yang menggunakan sebo, kemudian langsung membakar dua unit alat berat. Salah seorang pekerja, mengaku sebelumnya pernah menerima telpon dari OTK yang menamakan diri Raja Rimba. "Dia meminta uang 200 juta, kalau tidak maka proyek ini tidak bisa dilanjutkan," kata pekerja yang ingin disebut namanya, seperti meniru ancaman pelaku. (02/01)