Lintasatjeh.com - Ajang pesta demokrasi yang digelar lima tahunan sudah berlalu. Dari hasil pleno perhitungan perolehan suara oleh Komisi Indepenpen Pemilihan (KIP) kabupaten Aceh Utara, Aceh, Partai Aceh (PA) di kabupaten itu berhasil meraup sebanyak 24 kursi.
Artinya, untuk jabatan ketua DPRK bakal diduduki oleh Partai Aceh. Nah, siapakah yang layak menempati posisi tersebut diantaranya: Jamaluddin Jalil atau Ismail A. Jalil?
Keduanya, merupakan caleg incumbent yang memperoleh suara terbanyak di daerah pemilihan VI meliputi Tanah Jambo Aye, Seunuddon, Baktiya, dan Baktiya Barat.
Sejumlah calon legislatif dan kader PA di wilayah Pase, saat dimintai tanggapannya menyebutkan keduanya sama-sama layak menduduki jabatan tersebut.
"Ismail A. Jalil paling layak, karena Ayahwa sebutan akrab Ismail orangnya sangat tegas dan pintar. Sedangkan Jamaluddin sangat lembek," ujar Samsuddin JS, caleg PA yang diprediksi lolos ke DPRK Aceh Utara pada Pemilu 2014 kemarin.
Sementara menurut mantan kombatan GAM Jamaluddin alias Ayah Rimueng, mengatakan jika dipandang dari segi perolehan suara, maka yang layak memimpin adalah Ismail A. Jalil (Ketua Komisi D DPRK Aceh Utara sekarang,red). Sebab, ia memperoleh suara yang lebih tinggi dibanding Jamaluddin.
"Tapi, itu tergantung pilihan dari rakyat siapa yang lebih layak," ujarnya.
Menanggapi hal ini, Ketua Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA) Wilayah Pase, Halim Abe kepada Lintasatjeh.com angkat bicara. Dikatakannya, saat ini Partai Aceh belum membahas terkait siapa yang akan mengisi jabatan ketua.
"Kita masih fokus dalam sengketa pemilu, sementara untuk masalah jabatan ketua masih akan dimusyawarahkan lagi," katanya.
Menurut dia, selain Ismail A. Jalil dan Jamaluddin Jalil, bisa saja dipimpin oleh Tgk Juned dan Abdul Mutalib. Karena, empat orang incumbent itu sama-sama punya peluang untuk menempati posisi tersebut.[la/01]