ACEH BESAR - Bupati Aceh Besar Ir. Mawardi Ali mulai melakukan peluncuran Bantuan Sosial Beras Sejahtera (Bansos Rastra) untuk seluruh masyarakat miskin yang ada di kabupaten Aceh Besar, Rabu (31/1/2018).
Pembagian Bansos Rastra itu dimulai dari kecamatan Baitussalam, kemudian baru dilanjutkan dengan kecamatan lainnya.
Bupati Aceh Besar dalam sambutannya mengatakan, dulu beras rastra ini dikenal dengan beras masyarakat miskin atau raskin, akan tetapi sekarang ini sudah berubah nama menjadi beras sejahtera.
’’Beras ini dikenal dengan raskin atau beras masyarakat miskin, jadi disalurkan masyarakat kita terus miskin, sekarang dirubah menjadi rastra beras keluarga sejahtera, dengan disalurkan beras ini masyarakat kita menjadi sejahtera,’’ ucap Mawardi Ali.
Dijelaskannya, selama ini sistem penyaluran bantuan rastra diberikan kepada Gampong kemudian Gampong yang akan membagikan secara merata kepada seluruh masyarakat Gampong.
"Pada 2018 bantuan rastra tidak dibagikan dengan jumlah yang sama kepada masyarakat, tetapi bantuan ini harus benar-benar diterima oleh masyarakat miskin," kata Bupati.
Tidak ada lagi biaya tembusan yang dibebani kepada masyakat ketika mengambil rastra tersebut, setiap keluarga miskin berhak mendapatkan 15 kilogram rastra. Sebelumnya saat mengambil raskin, masyarakat harus membayar sebesar Rp1.600 per kilogram.
’’Untuk 2018 harus jelas datanya yang menerima harus benar-benar masyarakat miskin, keluarga penerima manfaat atau KPM ini adalah betul-betul masyarakat miskin, 10 kilogam tanpa ada tebus, gratis semua,’’ ucap Bupati.
Dalam upaya penanggulangan penurunan angka kemiskinan di Aceh Besar, Mawardi menyebutkan, mereka memiliki program Aceh Besar sejahtera atau Proabes.
Dalam program ini telah disingkronisasikan dengan berbagai kegiatan dalam penanggulangan kemiskinan. Selain memberikan Bansos Rastra untuk 28.282 KPM, Aceh Besar juga akan memberikan kartu Proabes kepada warganya.
"Aceh Besar hari ini masyarakat miskinnya 15,5 persen dengan keluarga miskin sekitar 39 ribu keluarga miskin, yang mampu kita berikan bantuan sosial rastra ini baru 28.282 keluagra miskin, artinya kita masih ada sekitar 10 ribu masyarakat miskin yang belum mendapatkan bantuan beras rastra,’’ ungkapnya.[DW]